Rabu, 01 Juli 2015
13 Kinds of Text in English
Menulis atau writing dalam bahasa Inggris seringkali sulit untuk dilakukan oleh para siswa atau mahasiswa. Selain harus memiliki pengetahuan dan pemahaman akan grammar yang baik, kita perlu mengenal berbagai jenis teks dalam bahasa Inggris agar kita dapat lebih mudah dalam menyusun sebuah tulisan karena kita tahu mengetahui generic structure-nya. Selain itu, pesan yang akan kita sampaikan dalam tulisan akan lebih mudah tersampaikan. Nah, apa sajakah jenis-jenis teks dalam bahasa Inggris?
Tujuan dan Unsur-unsur Dinamis Dalam Belajar
Setiap
kreativitas manusia, sepanjang aktivitas tersebut disadari, senantiasa
dimaksudkan bagi pencapaian tujuan tertentu. Demikian juga seseorang yang
sedang berkreativitas belajar, tentulah dimaksudkan bagi pencapaian tujuan.
Ada empat
alasan mengapa tujuan belajar ini perlu dirumuskan oleh pembelajar.
Pertama,
agar ia mempunyai target tertentu setelah mempelajari sesuatu.
Kedua,
agar ia mempunyai arah dalam berkreativitas belajar.
Ketiga,
agar ia dapat menilai seberapa target belajar telah ia capai atau belum.
Keempat,
agar waktu dan tenaganya tidak tersita untuk kegiatan selain belajar.
Motivasi Belajar
A.
Pengertian
Motivasi
Istilah motivasi berpangkal dari
kata “motif” yang dapat diartikan sebagai daya penggerak yang ada di dalam diri
seseorang untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu demi tercapainya suatu
tujuan. Bahkan motif dapat diartikan sebagai suatu kondisi kesiapsiagaan.
Pengertian
motivasi menurut para ahli :
a. Menurut
Santrok (2008: 510) bahwa motivasi adalah proses yang memberi semangat, arah,
dan kegigihan perilaku.
b. Menurut
Sardiman (2007: 73) motivasi adalah daya penggerak dari dalam diri untuk
melakukan aktivitas-aktivitas tertentu guna mencapai suatu tujuan.
c. Menurut
Winkel (1983: 270) mendefinisikan motivasi belajar adalah keseluruhan daya
penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan serta memberi arah pada
kegiatan belajar.
d. Sujono
Trimo memberikan pengertian motivasi adalah suatu kekuatan penggerak dalam
prilaku individu dalam prilaku individu
baik yang akam menentukan arah maupun daya tahan (perintence) tiap perilaku
manusia yang didalamnya terkandung pula unsur-unsur emosional insan yang bersangkutan.
Paduan Suara untuk Pendidikan Karakter
Kualitas pendidikan seringkali hanya dilihat dari kemampuan
akademik anak didik yang didasarkan pada angka-angka dalam nilai rapor ataupun
nilai ujian akhir. Ranah pendidikan di bidang afektif seringkali tidak menjadi pertimbangan
dalam memberikan nilai kepada anak didik. Banyaknya peristiwa yang terjadi
semacam bullying (kekerasan yang
dilakukan oleh teman sekolah) merupakan indikator bahwa ranah afektif kurang
mendapat perhatian dalam dunia pendidikan.
Pembangunan karakter adalah salah satu ranah afektif dalam
pendidikan. Salah satu sarana yang efektif adalah dengan pendidikan musik,
khususnya melalui paduan suara. Musik mempengaruhi kehidupan manusia, secara
fisik ataupun psikis. Musik juga dapat meningkatkan kecerdasan karena
rangsangan ritmis mampu meningkatkan fungsi kerja otak. Suatu hasil penelitian
bahkan mengungkapkan ada korelasi antara rangsangan musik dengan kemampuan
matematika, logika, bahasa, dan emosi anak. Karena itu, pelajaran musik di
sebuah pendidikan formal tidak kalah penting dengan mata pelajaran lainnya. Melalui
paduan suara anak didik tidak hanya dibekali untuk menguasai seni musik dan
teknik menyanyi, namun juga berlatih disiplin, tekun, bekerja sama, toleransi,
saling peduli, dan menghargai orang lain.
Tujuan lain yang tak kalah penting adalah menumbuhkembangkan
kecintaan terhadap seni budaya Indonesia. Anak-anak akan mengenal lagu-lagu
dolanan dari berbagai daerah, selain lagu anak-anak yang belakangan ini kalah
populer dengan gegap-gempita lagu-lagu dewasa yang dikembangkan industri musik.